Efek Samping Dari Steroid Anabolik – – Steroid sebenarnya dibagi menjadi beberapa jenis yang digunakan untuk tujuan yang berbeda. Kortikosteroid adalah jenis steroid yang sering digunakan untuk mengobati peradangan. Steroid anabolik sering digunakan oleh atlet kebugaran untuk berbagai keperluan. Pada artikel kali ini akan dibahas beberapa jenis steroid yang tergolong anabolik dan banyak digunakan di dunia.
Yang paling terkenal adalah steroid anabolik yang berasal dari testosteron, yang memiliki sifat aksi sederhana yang memberikan efek peningkatan kinerja yang cepat. Tidak heran jika rata-rata pengguna steroid Dianabol bisa mendapatkan kekuatan dan massa otot yang hebat dalam waktu singkat. Beberapa aktor asing seperti Larry Scott, Frank Zane dan Arnold Schwarzenegger telah didokumentasikan menggunakan steroid jenis ini. Selain itu, Dianabol memiliki efek samping berupa efek estrogenik, androgenik, hepatotoksik, kolesterol dan testosteron.
Efek Samping Dari Steroid Anabolik
Juga dikenal sebagai Anadrol atau oxymetholone, itu adalah jenis steroid anabolik oral yang biasa dikenal dengan dianabol. Senyawa dari kedua steroid ini memiliki sistem kerja yang hampir sama. Jadi terlepas dari efek yang diberikannya. lewati halaman
Bahaya Steroid Yang Dipakai Membentuk Otot Kekar
. Demikian pula, ia memiliki efek meningkatkan kekuatan dan agresi saat dikonsumsi. Di sisi lain, penggunaan steroid ini memiliki efek samping berupa tekanan darah tinggi, toksisitas hati, anoreksia dan ginekomastia.
Dan atlet di seluruh dunia. Salah satu rahasia popularitasnya adalah hanya digunakan seminggu sekali. Artinya mereka bisa hidup di dalam tubuh dalam waktu yang lama. Mereka juga mampu menunjukkan hasil yang mengesankan dalam pertumbuhan otot, penambahan kekuatan, pembakaran lemak, pemaksimalan energi, dan pemulihan. Namun, steroid ini, biasanya dalam bentuk injeksi, masih memiliki beberapa efek samping berupa penyakit kardiovaskular, serta efek androgenik dan estrogenik.
Ini memiliki efek yang lima kali lebih kuat dari testosteron. Hasilnya adalah pembentukan otot kering yang tidak menyebabkan retensi air. Steroid ini juga membantu membakar lemak sambil mempertahankan pembentukan otot. Namun, Trenbolone membawa risiko penyakit kardiovaskular, penghentian produksi testosteron, kesehatan mental, insomnia, keringat berlebih, dan efek samping terkait progesteron.
Anavar, juga dikenal sebagai oksandrolon, adalah sejenis steroid yang digunakan untuk meningkatkan kekuatan, pertumbuhan, dan perbaikan jaringan otot. Jenis steroid ini dianggap “lebih aman” dibandingkan jenis steroid lainnya karena efek sampingnya biasanya lebih ringan. Ini ditunjukkan dengan penggunaan anavar pada wanita dengan hasil yang signifikan. Bagi pria, hasilnya mungkin dapat diabaikan. Ini juga pada akhirnya mengapa anavar sering diklasifikasikan sebagai steroid untuk wanita. Namun, penggunaan steroid ini tetap berisiko menimbulkan efek samping seperti hepatotoksisitas dan kolesterol.
Alasan Mengapa Anda Tidak Boleh Konsumsi Steroid Secara Bebas
Winstrol, secara kimia dikenal sebagai stanozolol, adalah steroid lain dengan efek samping yang relatif ringan. Steroid jenis ini biasanya digunakan oleh binaragawan sebelum kompetisi agar kering dan kencang. Winstrol juga sangat populer dalam komunitas atletik karena kemampuannya untuk meningkatkan kekuatan tanpa menambah berat badan. Pada saat yang sama, winstrol juga memiliki beberapa efek samping, seperti menghambat produksi testosteron, meningkatkan kolesterol jahat (LDL), nyeri sendi, serta efek androgenik dan estrogenik.
Penggunaan clenbuterol sebenarnya dimulai sebagai pengobatan asma untuk kuda. Namun saat ini, clenbuterol banyak digunakan oleh para atlet dan binaragawan untuk membentuk otot mereka. Meskipun Clenbuterol bukan steroid, ia memiliki beberapa sifat yang mirip dengan steroid anabolik, salah satunya adalah peningkatan massa otot. Clenbuterol juga dikenal sebagai obat yang dapat membantu menurunkan berat badan, termasuk lemak, dengan cara meningkatkan metabolisme tubuh. Tak heran, efek samping pembakaran kalori antara lain peningkatan suhu tubuh, keringat berlebih, kecemasan, tremor, dan sakit kepala. Steroid ini juga ditemukan dengan nama Monores, Spiropent dan Clenbuterol Meditech.
(HGH) sebenarnya adalah hormon yang diproduksi oleh kelenjar hipofisis yang penting untuk pertumbuhan, pembaharuan sel, dan pembaharuan sel. HGH membantu memelihara, membangun, dan memperbaiki jaringan sehat di otak dan organ lain, termasuk otot Anda. Karena itu, steroid suntik yang sangat ampuh ini dapat mempercepat pemulihan pasca cedera dan membantu membangun kembali jaringan otot setelah berolahraga. Steroid HGH dapat meningkatkan massa otot, meningkatkan metabolisme, dan membakar lemak sekaligus menjaga warna kulit. Efeknya bukan tanpa alasan, karena harga satu kali pakai HGH bisa mencapai Rp 1-2 juta per hari. Di sisi lain, suntik HGH tetap memiliki beberapa efek samping yang tidak sehat, seperti:
Untuk alasan ini, steroid anabolik banyak digunakan dalam bentuk oral dan injeksi. Steroid anabolik tersedia dalam beberapa bentuk lain, beberapa di antaranya ditujukan untuk membangun otot, meningkatkan kekuatan, atau menurunkan berat badan. Beberapa steroid anabolik ini termasuk dianabol, anadrol, deca durabolin, trenbolone, anavar, winstrol, clenbuterol dan membangun otot membutuhkan waktu lama. Dibutuhkan ketekunan, pengetahuan yang mendalam dan dedikasi yang tinggi untuk memiliki tubuh berotot yang sempurna. Namun, banyak atlet memilih steroid sebagai jalan pintas. Padahal penggunaan steroid sendiri tergolong perilaku yang sangat menyimpang.
Ternyata Ini Alasan Steroid Dinyatakan Ilegal
Steroid sangat ampuh bagi mereka yang ingin menambah otot di tubuhnya. Steroid juga dapat memberi Anda banyak kepercayaan diri. Namun dibalik semua yang ditawarkannya, steroid juga memiliki efek yang sangat berbahaya bagi tubuh. apa pun? Simak kisahnya di sini.
Steroid adalah molekul organik dari 17 atom karbon yang tersusun dalam empat cincin. Faktor lain kemudian ditambahkan ke formulir dan ini menentukan jenis steroid. Ada banyak jenis steroid yang memiliki efek berbeda pada tubuh. Misalnya, kolesterol dan hormon testosteron laki-laki adalah dua jenis steroid yang berbeda. Lain halnya dengan steroid sintetik. Bahan ini sering diresepkan untuk mengobati asma dan sindrom iritasi usus besar. Steroid anabolik adalah molekul yang umumnya memiliki struktur dan fungsi yang sama dengan testosteron.
Saat tubuh mengonsumsi obat steroid, zat di dalamnya meniru sifat alami hormon testosteron. Secara alami, jaringan otot dilengkapi dengan reseptor yang bekerja khusus untuk pertumbuhan. Kehadiran steroid memungkinkan otot untuk tumbuh bahkan ketika hormon testosteron alami tubuh sedang tidak baik.
Ini terjadi karena steroid mirip dengan hormon testosteron. Steroid dapat merangsang reseptor pertumbuhan di otot Anda, menyebabkan tubuh Anda merespons dengan meningkatkan produksi jaringan otot.
Mengenal Post Cycle Therapy (pct) Pasca Penggunaan Steroid
Steroid dapat menyebabkan kebotakan jika ada kecenderungan genetik untuk mengalami kebotakan. Gen penyebab kebotakan hanya ditemukan pada kromosom X. Untuk menentukan kecenderungan genetik Anda terhadap kebotakan, amati kepala kerabat laki-laki dari garis ibu.
Jika banyak dari mereka yang botak, kemungkinan besar Anda juga. Peran steroid dalam kebotakan ini adalah respon kuat kulit kepala terhadap efek DHT.
Steroid juga mempengaruhi kesuburan. Wanita yang menggunakan steroid bisa mengalami ketidakteraturan menstruasi yang sangat berbahaya. Sebaliknya pada pria, sperma yang seharusnya dikeluarkan dalam jumlah banyak tidak dapat mengalir dengan baik.
Efek dari ketidakhadiran ini memang bersifat sementara. Kesuburan pada pria dan wanita secara bertahap membaik saat penggunaan steroid dihentikan.
Turinabol: Anabolik Lebih Aman Daripada Dianabol!
Ginekomastia, atau feminisasi, dapat terjadi pada pria yang menggunakan steroid karena kadar estrogen meningkat selama proses aromatisasi, dimana androgen seperti testosteron diubah menjadi estrogen. Estrogen berlebih ini berikatan dengan sel reseptor (sel yang peka terhadap rangsangan) pada jaringan payudara pria dan menyebabkan lemak berlebih menumpuk di payudara pria, sehingga menimbulkan kesan payudara wanita.
Gejalanya meliputi keluarnya cairan dari puting diikuti rasa sakit. Karena proses ini berlangsung selama beberapa hari, atlet memiliki banyak kesempatan untuk berhenti mengonsumsi steroid.
Gagal hati adalah efek samping terburuk yang dialami oleh siapa saja yang menginginkan dan mencoba steroid. Itu sering dikutip oleh media untuk setiap jenis steroid yang tersedia yang telah dikutuk oleh setiap pengguna.
Semua steroid oral harus melewati hati sebagai organ penyaring. Segala sesuatu yang masuk ke mulut dipecah oleh enzim di hati sebelum masuk ke aliran darah. Enzim hati meningkat saat mencoba mencerna steroid. Fenomena ini sering dituding di media sebagai penyakit hati.
Penyalahgunaan Testosteron Untuk Pembentuk Otot Bisa Sebabkan Efek Samping Serius
Meningkatkan massa otot dengan steroid memiliki efek negatif pada kulit. Ini karena steroid menyebabkan kelenjar sebaceous menghasilkan lebih banyak lemak dan kolesterol. Karena itu, kulit menjadi lebih berminyak. Selain itu, semakin berminyak kulit, semakin banyak jerawat muncul karena bakteri pada kulit. Jerawat yang diinduksi steroid memiliki efek samping yang serius karena meningkatkan risiko jaringan parut permanen.
Hormon yang terkandung dalam steroid dapat menyebabkan retensi natrium dan cairan dalam tubuh selama beberapa hari. Ini memberi lebih banyak tekanan pada pembuluh darah Anda dan menyebabkan tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi dapat membuat otot jantung menjadi lebih kaku dan meningkatkan risiko gagal jantung.
Ini sedikit penjelasan tentang steroid. Cara kerja steroid dan kemungkinan efek samping penggunaan steroid untuk waktu yang lama. Jadi sebaiknya hindari~^^ Steroid sering dijadikan jalan pintas oleh mereka yang ingin tubuh langsing. Tapi apakah Anda tahu tentang efek steroid pada kesehatan Anda?
Banyak pria dan wanita saat ini yang berusaha tampil menarik dan salah satunya adalah berolahraga untuk mendapatkan tubuh yang sempurna.
Farmakologi Dan Terapi Iii
Seringkali, orang yang ingin membentuk otot tidak punya pilihan selain menggunakan berbagai cara untuk mencapai tujuannya, salah satunya adalah penggunaan steroid.
Steroid adalah obat yang sering digunakan dokter untuk mengobati peradangan, asma, penyakit autoimun, dan kondisi kulit.
Jika digunakan dengan benar, steroid dapat memberikan efek positif bagi kesehatan. Namun, jika digunakan sembarangan, efek samping steroid bisa mengancam kesehatan Anda.
Oleh karena itu, steroid diperlukan dan harus digunakan di bawah pengawasan ketat dokter agar hanya mencapai efeknya tanpa mengalami efek samping.
Cerita Binaragawan Kecanduan Steroid, Rambut Rontok Hingga Testis Menyusut
Penggunaan yang tidak tepat atau sewenang-wenang memiliki konsekuensi sebagai berikut:
Efek samping dari lasik mata, efek samping dari kanker payudara, efek samping dari suntik putih, efek samping dari gerd, efek samping dari diet, efek samping dari kemoterapi, efek samping dari infus whitening, efek samping dari ambeien, efek samping dari penyakit lambung, efek samping dari collagen, efek samping dari asam lambung, efek samping dari kolagen
